
[Puisi Untuk Para Penulis Media Suara Anak Negeri – SAN]
Puisi: Leni Marlina
–
Selamat datang,
wahai para penutur zaman,
jurnalis, wartawan,
penulis, sastrawan
peyair, seniman,
pengarang, budayawan,
pendongeng, pekerja seni,
pemimpi, peneliti,
selamat datang membawa kreativitas tanpa henti,
di Suara Anak Negeri,
seperti setitik embun,
ketika bersatu akan menjadi sungai yang menghidupkan seiring waktu.
Selamat datang,
wahai para penutur zaman,
karya kita seperti riak di lautan waktu,
bukan untuk membanggakan,
namun menyentuh yang terlupa,
dengan tinta selembut embun,
memulihkan hati yang luka,
dengan imajinasi dan kreativitas,
kita bangkitkan harapan yang luas,
dengan keberanian kita bangkit dari reruntuhan jiwa.
Bukan mahkota yang kita kejar,
hanya desir angin yang membisikkan kasih,
mari kita peluk bumi dengan rendah hati,
menjadi sungai ilmu bijak bestari,
mengalirkan cinta bagi sesama di seantero negeri.
Mari kita jaga rumah kecil ini bersama,
menumbuhkan cahaya, sederhana tapi bermakna,
inilah napas yang kita jaga bersama,
untuk dunia yang merindu sentuhan,
untuk menyuarakan keadilan bagi mereka yang terlupakan.
Padang, Sumbar
Indonesia
22 Januari 2025