Oleh: Arsiya Oganara*
Suaraanaknegerinews.com – Surah Yunus memuat kisah tentang Nabi Yunus as dan para pengikutnya. Surah ini menyatakan keesaan Allah, keniscyaan hari kemudian serta bukti kebenaran al-Qur’an sebagai wahyu Ilahi.
Ini merupakan surah kesepuluh dalam Al Qur’an terdiri dari 109 ayat. Surah ini termasuk golongan surah Makkiyah, artinya diturunkan saat Rosulullah masih di Makkah. Kata lainnya, Rosulullah belum hijrah ke Madinah.
Surah ini merupakan wahyu ke 51dari urutan surah-surah Al-Quran yang diterima Rosulullah. Ia turun sesudah surah Al-Isra’ dan sebelum surah Hud. Surah ini turun pada tahun ke 11 setelah kenabian atau sekitar dua tahun sebelum hijrah ke Madinah.
Surah Yunus merupakan surah pertama dari rentetan surah-surah yang dikenal dengan nama al-Mi’un artinya ayat-ayat terdiri dari sekitar seratus ayat.
Surah-surah sebelumnya yang dimulai dari surah Al-Baqarah hingga enam surah sesudahnya dinamai dengan Sab’u ath-Thiwal, yakni surah-surah terpanjang dalam Al-Qur’an.
Kaum Nabi Yunus as mempunyai pengalaman tersendiri, mereka tidak seperti umat nabi-nabi sebelumnya Ketika diancam tetap membangkang. Umat Nabi Yunus as memanfaatkan peringatan Allah dan menyadari kesalahan mereka. Hal ini bisa dilihat di surah ke 98.
Adapun tafsir secara singkat berdasarkan Tafsir Al-Misbah “Pesan, Kesan, dan Keserasian Al-Qur’an” karya M. Qutaish Shihab yang diterbitkan oleh Lentera Hati.
Dan mengapa tidak ada (penduduk) suatu kota yang beriman, lalu imannya itu bermanfaat kepada selain kaum Yunus? Takkala mereka (kaum Yunus itu) beriman, Kami singgkirkan dari mereka siksa yang menghinakan dalam kehidupan dunia dan Kami berikan kesenangan kepada mereka sampai kepada waktu tertentu.” QS. Yunus 10: 98.
Tema utama surah ini adalah membuktikan bahwa kitab suci Al-Qur’an benar-benar bersumber dari Allah, kandungannya penuh hikmah.
Yunus ibn Matta lahir di Gats Aifar, Palestina. Masyarakat menolak ajakannya sehingga Nabi Yunus as menuju Yafa, satu pelabuhan di Palestina. Kemudian melaut ke Tarsyisyi, satu kota di sebelah barat Palestina. Namun beliau diturunkan ke tengah laut sehingga ditelan ikan besar. Kisahnya disebut secara singkat dalam surah Nun.
Nabi Yunus diutus sekitar awal abad VIII SM dan dikuburkan di Jaljun suatu desa antara Palestina dan al Khalil yang terletak di tepi barat laut Mati.
Setelah memahami ayat ini diharapkan keimanan semakin bertambah. Kabulkanlah permohonan kami. Wallahu a’lam bishowab.
*Profil Penulis:
Arsiya Heni Puspita – Arsiya Oganara adalah nama penanya. Lulusan Sarjana Ilmu Komunikasi dengan hobi membaca dan travelling.
Hobi ini pula yang mengantarkannya menjadi Professional Journalist yang sudah mengikuti Uji Kompetensi Wartawan (UKW) dan dinyatakan Kompeten.
Juga Professional Tourist Guide and Professional Tour Leader, Licensed and Certified dari Disparekraf DKI Jakarta dan Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) Indonesia.
Saat ini mulai merambah ke dunia sastra dan kegemarannya menulis tersalurkan dengan menulis cerpen, puisi, puisi esai, dan lainnya.
Arsiya Oganara sangat senang bertemu dengan orang baru, persahabatan bisa dilakukan melalui medsosnya. FB: Arsiya Heny Puspita. IG: arsiyahenyhdl. Email: hennyarsiya@gmail.com.






