anto narasoma
–
di makam rendra
kata-kata bersimbah dalam doa. tanah pun begitu merinding atas
limpahan rindu
dari awal sebelum awal
batu nisan yang bertengger atas namamu, membangun pikiran dalam kisah perjuanganmu di panggung pementasan
maka,
di makam rendra inilah
aku bercermin sebelum kematian itu merangkul ajal. sebab kasih dan kisah yang kau limpahkan dalam puisi, mengingatkan aku
yang kelak terkulai
di tanah terakhir
di makam rendra,
tak ada lagi pikiran yang terpekur ke dalam semedi. tak ada lagi
hafalan naskah yang menceritakan kisah
di dalam skenario terakhir pusaramu
ketika kutaburkan kembang setaman,
taburan air mata pun
melaut ke pantai-pantai doa
sebab,
gerak dan aksimu
yang penuh protes, membentur kekokohan orde yang tumbang setelah sajak-sajakmu turun ke jalan menggelar demo bagi keangkuhan pemerintahan
Palembang
30 Agustus 2024