“Jika Sinode GKI Di Tanah Papua, Sinode Gereja Kemah Injil Papua, Keuskupan Jayapura, Sinode GPI Papua, Persekutuan Gereja-Gereja Di Papua, Sinode Gereja Pentakosta Di Jayapura,  DPRD Kota Jayapura, Dewan Adat Papua Wilayah II Saireri, Lempeng Papua, Forum Komunikasi Anak-Anak Pejuang Dwikora-Trikora Papua, Keondofoloan Suku-Suku Tabi-Mamta Di Papua, Lembaga Musyawarah Adat Port Numbay Kota Jayapura, Dewan Adat Tobati-Enggros, DPP Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia, DPP Persatuan Intelegensia Kristen Indonesia, Persekutuan  Senior GMKI, PP GMKI UP. Kodinator Wilayah XII GMKI Papua-Papua Barat, DPD KNPI Provinsi Papua, DPP GMNI Di Tanah Papua, DPD KNPI Provinsi Papua Selatan, DPN Gecin Indonesia, DPW Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan, Rektor Universitas Cendrawasih, Perhimpunan Advokasi Kebijakan HAM (PAK-HAM) Papua, Majelis Ulama Indonesia Di Tanah Papua, Pimpinan Wilayah Dewan Masjid Indonesia di Papua, DPW BKPRMI Provinsi Papua, DPD GAMKI Provinsi Papua, Yosep Adi Prasetyo” memberikan dukungan penuh kepada seorang anak kampung bernama Anthonius M. Ayorbaba, S.H.,M.Si, menurut hemat saya telah merepresentasi hampir seluruh komponen Masyarakat di Provinsi Papua untuk memberikan support penuh kepada Putera Terbaik Papua Anthonius M. Ayorbaba, SH.,M.Si menjadi Penjabat Gubernur Papua, sebuah surprise luar biasa.

Seorang Prof. Dr. Yasona Laoly, Menteri Hukum dan Ham RI telah memiliki seorang Aparat Sipil Negera yang adalah seorang Putera Asli Papua Bernama Anthonius M. Ayorbaba, SH.,M.Si telah menoreh berbagai prestasi yang menjadi dasar baginya berani mengeluarkan “Rekomendasi” untuk diusulkan kepada Presiden RI melalui Menteri Dalam Negeri, Moh. Tito Karnafian.

Menoreh prestasi dengan dukungan, tokoh  agama seperti GKI di Tanah Papua, GPI di Tanah Papua, Keuskupan Jayapura, MUI dan gereja-gereja seperti disebutkan di atas,  tokoh adat seperti Keondofoloan Suku-Suku Tabi-Mamta, Port Numbay, Tobati-Engros, Saireri, Pemuda seperti; GMKI, KNPI tidaklah mudah. Sebuah indikasi  bahwa seorang Anthonius M. Ayorba, SH.,M.Si merupakan seorang anak muda Papua energik yang sudah saatnya tampil sebagai pemimpin di atas tanahnya sendiri.

Rekomendasi dari DPRD Kota Jayapura, sebuah Lembaga representasi rakyat yang setiap saat memonitoring kinerja seorang putera Papua bernama Anthonius M. Ayorbaba, SH.,M.Si, dengan begitu utuh, memberikan dukungan melalui rekomendasinya. Bahkan sebuah Lembaga Pendidikan Tinggi tertua di Papua, Universitas Cendrawasih memberikan dukungan penuh sebagai tanda bahwa Anthonius Ayorbaba dalam kajian akademik-rasional memiliki kelayakan menjadi seorang Penjabat Gubernur Papua.

Berbagai dukungan ini diharapkan menjadi sebuah legitimasi sosial pengakuan publik bagi seorang Putera Papua, yang kiranya oleh Menteri Dalam Negeri tidak melihat dukungan berbagai elemen masyarakat  sebagai hal biasa, namun melihatnya sebagai sebuah dukungan penuh terhadap potensi Anthonius Ayorbaba, SH.,M.Si menuju Penjabat Gubernur Provinsi Papua, karena memang UU Nomor 2 Tahun 2021 telah memberikan hak itu bagi siapa saja Putera Papua yang memiliki kelayakan dalam menduduki jabatan-jabatan strategis pemerintahan di Papua dan tidak lagi didropping dari luar.

 

Lampiran Surat Dukungan selengkapnya, klik link di bawah ini…

https://drive.google.com/file/d/148TF8i1DlvRSFmpNGHIuuEAJ5rUt-Lvm/view?usp=sharing

 

Paulus Laratmase