Festival Biak Munara Wampasi (FBMW) sebuah rangkain acara menuju puncak Sail Taluk Cendrawasih di bulan November 2023 menampilkan berbagai agenda acara setiap bulan sejak lounching awal Februari 2023 di Gedung Sarinah Jakarata oleh Menkomarves Luhut Binsar Panjaitan.
Festival Biak Munara Wampasi sejak pembukaan di dermaga BMJ kampung Saumau Distrik Biak Kota menampilkan artis arti Ibu Kota, artis Papua dan Maluku memeriahkan dan mencairkan kejenuhan masyarakat penghuni kota Biak yang sehariannya sibuk bekerja.
Salah satu kegiatan yang melibatkan sekolah-sekolah SMA/ SMK se-kota Biak dalam lomba masak dan makan Papeda, makanan khas masyarakat adat Papua. Tujuannya mau mengajarkan seluruh genarasi muda anak bangsa, untuk tidak boleh melupakan makanan khas daerahnya.
Drs. Rasiman, Kepala Sekolah SMA YAPIS Biak mengatakan, “Kecekatan siswa SMA YAPIS dalam memasak Papeda sangat luar biasa. Bahan baku yang telah disiapkan berupa sagu, setelah air mendidih pada suhu sekian derajat, sagu dimasukan dalam kuali dan diaduk sedemikian rupa sehingga semakin kental dan siap untuk disajikan kepada para pengunjung”.
“Papeda tidak dimakan sendiri, harus disertai kuah ikan. Para siswa yang sudah menyiapkan ikan dan rempah-rempah, segera dimasak. Syukur durasi waktu yang ditetapkan panitia, para siswa SMA YAPIS mengungguli para peserta lain dari 7 SMA dan SMK yang mengikuti lomba,” tandas Rasiman.
Hal yang lebih rumit kata Rasiman, Bukan hanya itu, setelah papeda dan ikan kuah sudah siap, para siswa wajib berlomba makan papeda dengan cara menggunakan sarana tradisional yang diwajibkan panitia, tidak menggunakan sendok atau garpu. Justeru di situ letak keunikannya, di mana sumpit yang digunakan lebih mudah digunakan oleh para siswa yang memang sudah dibiasakan sejak dulu, sehingga pada akhirnya oleh Panitia, diputuskan SMA YAPIS didaulat sebagai “Juara 1 Lomba Masak dan Makan Papeda” dan berhak mendaptkan hadiah.
Paulus Laratmase