Senin 18 September 2023, Komunitas Basis Santo Pelindung Kombas Siprianus, yang berada di Wilayah Sisilia, Paroki St. Maria, menyelenggarakan Misa Syukur merayakan ulang tahun Pesta Santo Pelindung yang bertempat di rumah Kel. Bpk Haryanto (Ibu Yunita) Ambroben, pukul 19.00 Wit. Misa syukur ini dipimpin langsung oleh Romo Dodot, SCJ, selaku pastor Paroki Sta. Maria Biak.

Tentu adalah suatu moment yang tepat sebab misa Syukur ini katakanlah merupakan waktu untuk bersyukur atas berkat dan perlindungan Santo Pelindung Kombas selama kurang lebih 10 tahun, sekaligus menjadi suatu cara merayakan kesetiaan dan kepatuhan iman umat. Ini adalah momen untuk mengenang semua yang telah diberikan dan dicapai oleh umat Kombas Siprianus.

Perayaan ini mendapat respons positif dari umat, baik yang merupakan bagian dari Kombas maupun dari kombas-kombas lain, yang tercermin dalam antusiasme mereka yang hadir pada acara tersebut. Meskipun ada beberapa anggota yang tidak dapat hadir karena berbagai kesibukan pribadi, acara perayaan tetap berjalan lancar dan penuh hikmat. Ini mencerminkan adanya suatu kesatuan dan solidaritas antar sesama umat kendati dalam segala keterbatasan, semangat yang kuat dan dukungan dari mereka yang hadir menunjukkan bahwa mereka adalah satu keluarga iman yang bersatu.

Menarik bahwa Romo Dodot di akhir perayaan Ekaristi memberi apresiasi dan mendukung penuh inisiatif Kombas dalam mengadakan perayaan syukur ini. Ia menyatakan bahwa perayaan semacam ini yang sangat diharapkan. Kata beliau, selama masa kepemimpinannya kurang lebih 4 tahun, ini adalah kali pertama misa Kombas digelar bersama di Paroki Sta. Maria lebih khusus di Kombas Siprianus dan Pastor menjadikan hal ini sebagai contoh yang patut diikuti oleh komunitas basis lainnya.

Lebih dari itu, Pastor mengharapkan kedepannya ada perayaan syukur tidak hanya soal itu, tetapi juga termasuk yang berkaitan dengan ulang tahun pernikahan oleh keluarga-keluarga pasangan (suami/istri) dan sebagainya tentu menjadi suatu kebahagiaan bila dirayakan bersama. Apa yang dikatakan oleh Romo Dodot tentu adalah sesuatu yang bernilai positif. Beliau menunjukkan penghargaan terhadap inisiatif dan semangat umat kombas. Ini mengingatkan kita akan pentingnya menghargai dan mendukung upaya pemimpin rohani dalam komunitas kita.

Setelah perayaan Ekaristi, acara dilanjutkan dengan pemberian kesan dan pesan oleh perwakilan umat, yang diwakili oleh Ketua Kombas, Ibu Lusi Sampe Kanan. Dalam kesempatan ini, banyak hal yang beliau sampaikan. Mulai dari memperkenalkan situasi dan kondisi Kombas Siprianus, yang merupakan kombas transit dengan anggota yang tinggal dalam jangka waktu yang relatif singkat, sehingga lama dan tidaknya keberadaan umat tergantung pada kondisi pekerjaan umat. Adapun dinamika pelayan umat Kombas yang secara singkat diceritakan yang tentunya menjadi inspirasi bagi umat. Ibu Lusi juga menyatakan bahwa Kombas Siprianus umumnya terdiri dari 11 keluarga kecil (KK) dengan anggota yang dominan telah memasuki usia pasca produktif atau dianggap tidak lagi produktif oleh masyarakat. Namun, yang membuat Kombas Siprianus tetap bersemangat dan eksis dalam pelayanannya adalah kesetiaan dan ketaatan iman yang kuat. Mereka membuktikan bahwa pelayanan kepada Tuhan tidak terbatas pada usia. Hal ini menjadi suatu kebanggaan tersendiri bagi umat Kombas Siprianus.

Acara tersebut ditutup dengan nyanyian rohani, “Hidup Ini Adalah Kesempatan,” yang diiringi oleh umat Kombas. Kehadiran sukacita terasa melalui tepuk tangan dan ucapan selamat yang saling berbagi. Kemudian dilanjutkan dengan kebersamaan dalam makan bersama. Sungguh terasa suatu kebahagiaan dalam persaudaraan iman. Tampak ada suatu kepuasan dan sukacita dalam hidup beriman. Karena itu dengan lagu “Hidup Ini Adalah Kesempatan” senantiasa mengingatkan kita juga bahwa kehidupan ini adalah anugerah yang perlu dihargai dan dirayakan.

Momen ini mengingatkan kita akan pentingnya kesetiaan, komunitas, dan rasa syukur dalam perjalanan hidup sebagai orang beriman. Selain itu, momen ini juga mencerminkan kebahagiaan dan kebersamaan yang dapat kita nikmati dalam merayakan hidup dan pengabdian kita kepada Tuhan.

Semoga melalui momen ini, umat Kombas Siprianus dapat membangun hubungan yang lebih erat satu sama lain dan senantiasa memelihara persahabatan dalam iman demi Kemuliaan Tuhan.

 

Fenan Ngoranmele

 

Serba-serbi Acara