SMA Negeri 1 Biak sebagai salah satu sekolah di kabupaten Biak Numfor yang menerapkan digitalisasi keuangan dilingkungan sekolah kembali mendapat penghargaan dari Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Papua dalam acara High Level Meeting dan sosialisasi Kartu Kredit Pemerintah Daerah (KKPD) Kabupaten Biak Numfor yang diselenggarakan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Biak Numfor, Bank Papua dan Bank Indonesia pada hari Kamis, 29 Februari 2024 bertempat di Swiss-Belhotel Cenderawasih Biak. Acara ini diikuti oleh kepala pimpinan OPD, para kepala distrik, lurah, para kepala sekolah dan bendahara di lingkungan Pemerintah Daerah Biak Numfor dengan jumlah peserta sebanyak 200 orang.

Wakil Bupati Kabupaten Biak Numfor, Calvin Mansnembra dalam sambutanya mengatakan bahwa dalam menghadapi dunia moderen dan serba digital saat ini semua pihak, terutama pimpinan OPD, para kepala distrik, lurah, para kepala sekolah dan bendahara, dituntut mampu beradaptasi dalam perkembangan dunia teknologi, sehingga kedepan tercipta pengelolaan keuangan daerah yang efisien, efektif dan transparan, bahkan terhidar dari korubsi. Selain itu kegiatan tersebut merupakan upaya pemerintah dalam meningkatkan penggunaan transaksi non tunai serta mempercepat dan memperluas Implementasi elektronifikasi transaksi pemerintah daerah. Wabup Calvin Mansnembra, optimis dengan adanya kegiatan High Level Meeting dan sosialisasi kartu kredit Pemerintah Daerah Biak Numfor, dapat memberikan kemudahan besar bagi para pimpinan OPD beserta bendahara dan masyarakat dalam menggunakan teknologi untuk melakukan proses transaksi.

Lebih lanjut kepala SMA Negeri 1 Biak Rudolf A. Randongkir, S.Sos menyampaikan terima kasih atas penghargaan yang diberikan oleh Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Papua kepada SMA Negeri 1 Biak sebagai salah satu sekolah di kabupaten Biak Numfor yang menerapkan digitalisasi keuangan dilingkungan sekolah dan dengan adanya penghargaan ini turut memberikan motivasi dalam pengelolaan dana sekolah secara digitalisasi baik dana BOSP maupun iuran komte sekolah dan juga dapat menjadi contoh bagi sekolah lain dalam menerapkan digitalisasi keuangan sekolah.

Eko Hermanto